Langsung ke konten utama

Omar Khayyam : Hati yang Tertawan Cinta dan Kebijaksanaan.

Omar Khayyam : Hati yang tertawan cinta dan kebijaksanaan.


Judul : Omar Khayyam (Hati yang Tertawan Cinta dan Kebijaksanaan).

Penulis : Harold Lamb.

Alih Bahasa : Tim e-Nusantara.

Penyunting : J.Hamzah.

Tahun terbit : Cetakan pertama, September 2008.

ISBN : 978-979-15836-10-2


Blurb : 

Sebuah kisah penuh liku. Omar Khayyam, salah seorang termashur di dunia, yang tersohor sebagai ahli astronomi, matematika, filsuf, sekaligus sufi, ternyata dalam perjalanan hidupnya menyimpan kisah - kisah pilu, baik dalam kisah cinta, proses pencapaian karya agung yang dikenang sepanjang masa, maupun proses pedih pencarian jati diri.

Kisah dalam novel ini bermula dari kegigihan Omar Khayyam sebagai anak muda yang gesit, berpikiran maju dan bebas. Pada mulanya kecerdasan yang dianugerahkan padanya menjadi sebuah berkah yang tak terhingga. Berkat kecerdasan dan ketangkasannya ia dapat merengguk kenikmatan asmara, kekayaan berlimpah dan jabatan bergengsi. Tetapi melalui kecerdasannya pula, seiring orang - orang yang dikasihi meninggalkannya serta nasib buruk menimpanya ia menjadi terpuruk ; terusir dari kerajaan tempatnya bertugas sebagai astronomi raja, menara observatorium beserta penemuan - penemuannya dibakar, bahkan ia dianggap sesat oleh para ulama ortodoks karena dianggap menyebarkan ajaran kafir. Yang sangat mengesankan dalam novel ini ada sebuah fase kehidupan Omar yang dijalani dalam gaya hidup hidonis sekaligus pemuja erotisme sebelum ia menyelami kehidupan sufistik.

Melalui sentuhan Harold Lamb yang berbakat dalam berkisah, Novel ini menjadi begitu mengagumkan, sangat unik, dan karena kepiawaian penulisnya yang mahir mencipta alur yang sulit ditebak, disertai penuturan yang dibumbui kisah asmara dan gaya penceritaan yang menegangkan seringkali mengejutkan dan membuat terpana para pembaca. Terbukti novel ini sudah diterjemahkan dalam beberapa bahasa dan dinikmati oleh jutaan pembaca di seluruh dunia.


Resensi :

Blurb di atas memang benar - benar aku tulis berdasarkan sinopsis buku yang ada di cover belakang buku. Padahal yang aku tahu, blurb merupakan sinopsis buku yang membuat pembaca penasaran dengan seluruh cerita, cara membuat penasaran para pembaca, salah satunya dengan membuat ending cerita seperti teka - teki agar pembaca membaca keseluruhan isi dari buku tersebut maupun adanya endorse yang membuat suatu buku layak dibaca. Tapi, dengan memperhatikan tahun terbit yaitu Tahun 2008, mungkin saja gaya menulis sebuah blurb ya seperti itu, tentang isi buku dan keunggulan buku ditulis oleh redaktur sebuah penerbitan.

Oke, aku mencoba resensi dengan gaya saya sendiri, meskipun sudah ada pandangan secara gamblang tentang buku Omar Khayyam ini. Omar Khayyam hidup pada jaman penjualan budak dan tawanan. Budak ataupun tawanan dilelang untuk mendapatkan harga tertinggi dari pembeli, tak terkecuali si Penjual atau penyedia budak atau tawanan yang hendak dilelang melakukan kelicikan, yaitu mengutus salah satu orang untuk menjadi pembeli (penawar harga), tujuannya tidak lain tidak bukan agar pembeli lainnya yang ikut menawar akan semakin menaikkan harga tawarannya daripada si penipu yang sudah bersengkokol dari Penjual. Budak yang memiliki kulit halus, tidak lecet ataupun dapat dimanfaatkan tenaganya, memiliki harga tertinggi. Para budak ataupun tawanan hanya bisa diam saat penawaran berlangsung, dan siap menjadi hamba setia bagi yang menawarkan harga tertinggi. Dari bangsa manapun (Turki, Arab, Abessinia, dan lain sebagainya) jika sudah menjadi budak akan tetap menjadi budak, dan mereka dapat dijual kembali jika pemilik mereka sudah bosan.

Novel yang ditulis Harold Lamb ini, menekankan pada kisah cinta dari Omar Khayyam, bagaimana Omar Khayyam bertemu dengan Yasmi, tampak sekali intrik dari perjalanan cinta mereka. Oke, jadi meskipun cerita ini mengambil dari Biografi Omar Khayyam itu sendiri, tapi tak lepas dari buku novel yang ya ada sentuhan fiksi. Tak hanya kisah cinta dengan Yasmi yang disorot, tetapi juga pertemuan Omar Khayyam dengan Aisya seorang budak yang mengingatkan kembali kenangan pada Yasmi.

Omar khayyam merupakan pemuda yang sangat cerdas, mungkin aku menyebut Si Omar Khayyam ini, pemuda yang berada di masa yang salah. Bagaimana tidak, Omar Khayyam menciptakan Kitab Aljabar, tetapi masyarakat menganggap kitab hitung ajaib. Ya, kecerdasaannya melebihi orang yang hidup pada masanya. Meskipun Omar Khayyam sangat disayang oleh Sultan, tak jarang jika Omar Khayyam disebut penyihir oleh masyarakat.

Ada kutipan menarik dari cerita Omar Khayyam. Omar juga terkenal karena dia seorang sufi dan penyair, dia sering berkumpul dengan teman - teman penyair, sufi dan teman dengan agama lain. Dan ini yang dikatakan oleh Omar Khayyam tentang Islam.

"Islam sendiri sebuah rumahyang terbagi - bagi, ada yang ortodok, ada kaum Ali yang mengikuti tradisi Ali, lalu ada orang - orang yang menantikan kedatangan Mahdi. Mereka semua percaya, namun menempuh jalan yang berbeda. Coba dengarkan cerita tentang gajah di India, pemelihara gajah pernah ingin memperlihatkan gajah kepada orang - orang yang ingin tahu. Tetapi gajah itu berada di dalam sebuah ruang gelap. Orang - orang yang ingin tahu datang meraba - raba gajah, karena mereka tidak dapat melihatnya. Orang yang meletakkan tangan di atas belalainya, berkata :"Sungguh, Makhluk ini seperti kipas." Dan orang yang ketiga sangsi lagi,"Dia sebuah tiang." Kalau ada orang yang membawa lilin ke dalam ruangan, maka apa yang mereka lihat tentu sama. - halaman 141.

Kehiduapan Omar Khayyam pun berubah 180 derjat, saat ia dianggap kafir oleh masyarakat dan pengusa, semua kitab - kitab yang ditulis oleh Umar Khayyam dibakar, hanya tertinggal Aisyah dan pengikut setia Omar yaitu Ishak. Namun keduanya diungsikan ke tempat yang lebih nyaman,

Khayyam, yang telah sekian lama menyulam ilmu,
Sudah putus benang hidupnya. Benar atau salah,
Gunting nasib telah memotongnya dan tiba giliran untuk dijual,
Diserukan kepada Dalal "terjual dengan sangat murah". - hal 246

Ending dari kisah Omar Khayyam memang menggantung, karena masih berlanjut kisah Omar Khayyam yang lain, meskipun nyatanya buku ini tidak ada serinya. Buku ini menekankan kisah cinta Omar Khayyam, jadi tidak ada bagaimana taktik perang, politik maupun intrik kekuasaan pada masa itu kurang dijelaskan. Apalagi dalam buku ini masih ada kata - kata asing yang malah tidak ada penjelasannya di catatan kaki.

Dari lima bintang, aku kasih 3 bintang deh karena memang suka dengan "rasa" Romance yang ditulis oleh Harold Lamb, romantis dan puitis.









Komentar

Postingan populer dari blog ini

Makalah Pentingnya Kesadaran Berbangsa Dan Bernegara Dilihat Dari Konteks Sejarah Dan Geopolitik Indonesia

BAB I PENDAHULUAN A.     Latar Belakang Gejala kesadaran berbangsa dan bernegara yang belum baik itu dapat kita lihat dalam perilaku individu sebagai rakyat maupun pejabat yang masih menunjukan tindakan-tindakan yang melanggar kaidah hukum, seperti mafia hukum, merusak hutan, pencemaran lingkungan, tindak kriminalitas, lebih mementingkan diri dan kelompok, korupsi, bersikap kedaerahan yang berlebihan (daerahisme) atau etnisitas yang berlebihan, bertindak anarkhis, penggunaan narkoba, kurang menghargai karya bangsa sendiri, mendewakan produk bangsa lain, dan sebagainya. Benarkah bahwa kesadaran berbangsa dan bernegara rakyat Indonesia melemah? Berbagai peristiwa di tanah air yang terjadi di negeri kita, dapat kita saksikan di media massa, bagaimana tingkah laku para wakil rakyat, pelajar, mahasiswa dan juga kelompok masyarakat  yang menunjukan tanda- tanda bahwa mereka masih kurang memiliki kesadaran berbangsa dan bernegara.   Berbangsa dan bernegara merupakan s...

Skripsi Krispi : Bukunya Pejuang Skripsi

Skripsi Krispi (koleksi pribadi) Judul : Skripsi Krispi (Renyahnya Kisah Mahasiswa Nyaris Lulus) . Penulis : Miyosi Ariefiansyah, Triani Retno A., Ifa Avianty, dkk. Koordinator penulis : Miyosi Ariefiansyah. Tahun terbit : Cetakan Pertama, Desember 2010. ISBN : 978-602-8597-51-7 Halaman : 204 halaman. Blurb & endorsement : Buku ini mampu membuat kita meninggalkan kecemasan tentang nasib skripsi yang sedang dihadapi dan merupakan bacaan wajib setiap mahasiswa. Buku ini sanggup memotivasi kita untuk tidak merasa susah sendirian saat menyelesaikan skripsi, sebab ternyata sudah banyak yang telah melewati jalan itu dan bisa menjadi pemenang. Lewat buku ini, buktikan Anda pun bisa! Ir.Shahnaz Haque-Ramadhan , Artis dan alumni Fakultas Teknik Universitas Indonesia. Bagi para mantan mahasiswa yang sudah lulus sarjana, saat mengerjakan skripsi biasanya memiliki pengalaman dan kenangan yang tak terlupakan, baik yang manis maupun yang pahit. Buku ini kaya akan kisah - kisah sukses saat menger...

Tentang Respek

Dalam kehidupan bermasyarakat, kata respek sering kali kita dengar. Namun sebelum membahas lebih lanjut, sebaiknya kita tahu dulu apa itu arti dari respek.  Respek sendiri dalam KBBI artinya menaruh rasa hormat terhadap perbuatan mulia. Saat kita melihat kelakuan seseorang yang baik dan tanpa menginginkan imbalan, maka kita akan respek pada orang tersebut, sebaliknya jika orang tersebut angkuh dan tidak suka menolong, maka kita tidak akan respek. Yang menjadi pertanyaan sikap yang bagaimanakah yang membuat orang akan respek terhadap perilaku orang lain? Berikut ini jawabannya: Orang yang menolong orang lain tanpa pamrih Mempunyai sikap yang baik dan menjaga sopan santun terhadap siapapun     Tidak membeda-bedakan orang karena harta dan jabatannya Dan, berikut sikap yang tidak akan membuat orang respek terhadap kita, yaitu:   Berbuat seenaknya   Tidak tahu norma yang berlaku di lingkungan   Selalu merasa diri paling benar   Bersikap sombong Tidak...