Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2017

Puding Labu Kuning Ala Dapur Emak

Sudah lama nggak penah uji resep di dapur, padahal tumpukan buku resep dan file resep banyak tersimpan. Entah kenapa senang sekali koleksi buku resep, padahal saya agak malas kalau harus lama-lama di dapur. Pernah beberapa kali praktek resep dari hasil browsing ataupun dari majalah dan buku resep. Hasilnya ada yang memuaskan, ada yang kurang enak. Ya, segimana mood hari itu, kalau mood sedang bagus bisa bikin beberapa resep tapi kalau lagi datang rasa malas, jangan ditanya enggak bakalan lama-lama di dapur. Nah, hari ini belanja ke warung lihat ada labu kuning, niat awal sih ingin buat kolek untuk menu buka puasa, eh tapi pas di rumah datang penyakit malas. Tapi, karena labu itu sudah dibersihkan otomatis dong harus diolah daripada akhirnya terbuang dan mubadzir. Setelah, browsing resep dapat ide bikin puding labu. Di resep sendiri tertera memakai agar-agar plain tapi di rumah enggak ada stock, jarak ke warung juga jauh. Akhirnya pakai yang hijau saja, yang penting sama agar-agar. ...

Gantung

Gantung Penulis : Nadia Khan. Penerjemah : Juwita Purnamasari, Selsa Chintya. Proofreader : K.P. Januwarsi. Design Cover : Chyntia Yanetha. Cetakan pertama, Juni 2016. ISBN : 978-602-7742-93-2. First published in 2013 in Malay by Buku Fixi, Malaysia. Published by arrangement with the Yusof Gajah-Lingard Literary Agency. All rights reserved. Indonesian Translation Rights c 2016 by Haru Media. Blurb : Gibbs, Ray, KJ dan Troll adalah empat sahabat di sebuah SMA elite di Malaysia. Mereka memiliki satu kode ; tidak ada yang boleh memiliki pacar tetap, karena itu akan menghancurkan persahabatan mereka. Kalau mau bersenang - senang, silakan. Namun gadis itu harus mereka bagi berempat. Saat salah satunya melanggar, risiko tindakannya itu sangat fatal, bahkan mematikan. Review : INIIII NOVEL APAAA SIH?! WHY OH WHY AKU BACA NOVEL BEGINIIIII.. 😅😅😑😢 kenapa aku gampang penasaran sama novel yang hororyang sedang hangat - hangatnya dibahas di grup Duta Haru Surabaya? apalagi baca goodreads,  ...

Alasan Seorang Ibu Merasa Tidak Bahagia

Menjadi seorang ibu yang bertanggung jawab dalam mengurus rumah dan tentunya menyiapkan semua kebutuhan anggota keluarga bukanlah hal yang mudah. Apalagi jika tidak mempunyai seorang asisten ibu rumah tangga. Peran ibu sangat penting dalam sebuah keluarga, karena segala urusan domestik ada dalam tangannya. Jika seorang ibu tidak ahli dalam menjalankan perannya dan tidak mau belajar menjadi lebih baik, maka akan terjadi ketidak seimbangan dalam keluarga yang berakibat konflik dalam rumah tangga ataupun anak-anak yang lepas kontrol. Yang perlu diwaspadai adalah saat seorang ibu tidak merasa bahagia menjalani perannya, padahal ibu adalah pendidik utama dan pertama bagi anak-anak di rumah sebelum masuk ke sekolah formal. Betapa bahayanya saat ibu mengalami kesedihan dalam hidupnya, semua urusan akan menjadi terbengkalai, dan terutama mempunyai efek sangat besar untuk pola asuh anak. Menjadi seorang ibu yang bahagia adalah suatu keharusan bukan lagi pilihan, supaya rumah tangga  har...

Everything Everything

everything everything Judul : Everything Everything. Penulis : Nicola Yoon. Penerjemah : Airien Kusumawardani. Penyunting : Brigida Ruri. Proofreader : Selsa Chintya. Design Cover : Irene Ritonga. Cetakan : pertama, Oktober 2016. kedua, Maret 2017. ISBN : 978-602-74322-5-3. Blurb : Penyakitku langka, dan terkenal. Pada dasarnya, aku alergi terhadap seluruh dunia. Aku tidak bisa meninggalkan rumahku, dan belum pernah keluar dari ruamh selama tujuh belas tahun. orang yang aku temui hanyalah ibuku dan Carla, perawatku. Tapi suatu hari, sebuah truk pindahan tiba di rumah sebelha. Aku melongok keluar dari jendel dan aku melihat cowok itu. Dia tinggi, kurus, dan mengenakan baju serba hitam. Dia memergokiku sedang menatapnya dan dia balik memelototiku. Namanya Olly. Mungkin kita tidak bisa memperkirakan masa depan, tapi kita bisa memperkirakan satu atau dua hal. Seperti misalnya, aku yakin aku akan jatuh cinta pada Olly. Tapi, hal itu hanya akan menjadi bencana. Review : Kalau dibaca sinopsis...

Jadikan Waktu Hidup di Dunia Lebih Bermanfaat

Pernahkah merasa waktu yang kita jalani terasa sebentar? Seakan baru pagi dan tak terasa matahari akan mulai tenggelam lagi. Manusia memang kadang merasa hidupnya akan lama di dunia, seperti 1000 tahun lagi. Banyaknya orang yang sudah meninggalkan dunia tidak dijadikan sebuah perenungan tapi hanya dijadikan sebuah wacana saja, seakan kita tidak akan pernah mengalaminya. Sering terlena oleh waktu, mengejar dunia dan lupa akan akhirat. Sampai kita tidak menyadari usia semakin berkurang, kesehatan semakin menurun dan ibadah tidak pernah meningkat, hanya menjalankannya sebagai sebuah ” kewajiban” bahkan tak jarang melakukannya dengan tergesa-gesa. Ah, saya pun merasakannya sering kali merasa lalai, sering menunda-nunda apa yang menjadi kewajiban dan sering hanya puas dalam satu tingkat ibadah saja. Untuk dapat memperbaiki diri, maka perbaiki dulu manajemen kehidupanmu. Salah satunya dengan memanfaatkan waktu agar membawa manfaat untuk diri sendiri dan orang disekitar kita. Utamakan Ib...

Sebuah Perenungan di Ramadhan Tahun Ini

Biasanya kebanyakan orang melakukan perenungan dan perbaikan diri di akhir tahun masehi, banyak yang sudah membuat daftar panjang impian mereka untuk satu tahun kedepan beserta target pencapaiannya. Namun, berbeda dengan saya yang ingin lebih banyak merenung dan memperbaiki diri saat bulan Ramadhan tiba. Apalagi, minggu-minggu terakhir menjelang Ramadhan ada beberapa tetangga dan teman di media sosial yang meninggal dan tak sempat untuk menikmati ibadah di Ramadhan tahun ini. Tidak adanya jaminan kita akan bertemu lagi di Ramadhan tahun depan, adalah salah satu perenungan terbesar bagi saya yang masih sedikit amal kebaikan dan terkadang merasa lalai menjalankan kewajiban karena kesibukan diri demi dunia yang fana ini. Untuk itu banyak yang ingin saya rubah setelah Ramadhan ini berlalu, ingin menjadi hamba Allah yang lebih baik lagi, menjadi istri sholihah dan ibu yang bisa mendidik anak-anaknya sampai ke surga Nya nanti. Begitu banyak beban tanggung jawab yang harus dilaksanakan, ...