Langsung ke konten utama

Lomba Blog Pesona Ramadan di Lombok Sumbawa



Lomba Blog Pesona Ramadan di Lombok SumbawaSering dengar kan kalau Lombok disebut sebagai Pulau Seribu Masjid? Buat kalian yang tinggal di Lombok dan Sumbawa atau pernah ke Lombok dan Sumbawa, pastinya sudah tahu betapa mudahnya menemukan masjid di NTB khususnya di Lombok. Rasanya jalan dikit aja, udah ketemu masjid yang lain lagi.

Nah, kebayang gak sih gimana suasana ramadan di Lombok Sumbawa? Suara masjid yang ramai membangunkan sahur, mengumandangkan adzan, mendirikan shalat tarawih pun melakukan tadarrus.


Yuk tuangkan cerita ataupun pengalamanmu tentang bagaimana Pesona Ramadan di Lombok ke dalam postingan blog dan raih kesempatan mendapatkan hadiah smartphone untuk 3 tulisan terbaik.

Syarat dan Ketentuan Lomba

  1. Peserta bebas menggunakan platform blog apapun (blogdetik, wordpress, blogspot, kompasiana, selfhosting, dll).
  2. Lomba ini dibuka untuk blogger se-Indonesia (Nasional).
  3. Semua peserta lomba wajib me-like akun Fanpage  Wonderful Lombok Sumbawa, follow Twitter @GenPINTB (https://twitter.com/genpintb), Instagram @GenpiLombokSumbawa dan @kemenpar (ketiga chanel sosmed)
  4. Postingan bertemakan “Pesona Ramadan di Lombok Sumbawa”
  5. Postingan mencantumkan Keyword: Pesona Seribu Masjid.
  6. Postingan minimal terdiri dari 500 kata.
  7. Peserta wajib memasang banner “Blog Contest” di dalam postingan dan di link ke halaman penyelenggara sebagai tanda keikutsertaan kontes.
  8. Setelah melakukan posting, peserta membagi judul dan link tulisan ke Twitter dengan hashtag #Pesona1000Masjid dan #PesonaRamadan serta mention ke twitter @GenPINTB.
  9. Panitia berhak untuk menggunakan (tidak terbatas mengedit dan memodifikasi) seluruh karya (postingan) peserta yang diikutsertakan dalam kompetisi ini untuk segala kepentingan penyelenggara lomba (GenPI, Dinas Pariwisata Prov. NTB, Kementerian Pariwisata RI).
  10. Postingan tidak boleh melanggar SARA, menjiplak tulisan orang lain maupun melanggar hukum/aturan yang berlaku.
  11. Tulisan yang tidak sesuai dengan ketentuan dan tema lomba tidak akan lolos moderasi.
  12. Peserta bisa mendaftarkan lebih dari satu postingan dengan akun yang sama.
  13. Pemenang akan diumumkan di website: www.genpilomboksumbawa.com dan Fanpage Wonderful Lombok Sumbawa.
  14. Panitia berhak mendiskualifikasi peserta dan/atau pemenang yang dianggap melanggar sebagian atau seluruh syarat dan ketentuan kompetisi ini.
  15. Periode Lomba dimulai tanggal 01-15 Juni 2017.
  16. Masa Penjurian tanggal 16-19 Juni 2017.
  17. Pengumuman pemenang akan dipublikasi pada tanggal 20 Juni 2017.
  18. Pemenang dipilih 3 terbaik dengan hadiah masing masing pemenang 1 unit Smartphone.
  19. Keputusan juri tidak dapat diganggu gugat.

  Sistem Penjurian

  1. Penilaian akan dilakukan oleh tim blogger lokal dan nasional
  2. Tulisan terbaik dinilai berdasarkan isi tulisan, kesesuaian tema.
  3. Minimal terdapat 5 komentar pada postingan yang diikutsertakan dalam lomba.
  4. Penilaian murni berdasarkan kualitas tulisan dan sudah memenuhi semua persyaratan.
  5. Kompetisi tidak berlaku untuk Koordinator GenPI, Dinas Pariwisata NTB, dan Kementerian Pariwisata RI serta pihak panitia yang terlibat dalam menyelenggarakan kompetisi ini.

Catatan Ada Resensi
Silakan meluncur ke web penyelenggara untuk mengambil banner yang mesti dipasang.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Makalah Pentingnya Kesadaran Berbangsa Dan Bernegara Dilihat Dari Konteks Sejarah Dan Geopolitik Indonesia

BAB I PENDAHULUAN A.     Latar Belakang Gejala kesadaran berbangsa dan bernegara yang belum baik itu dapat kita lihat dalam perilaku individu sebagai rakyat maupun pejabat yang masih menunjukan tindakan-tindakan yang melanggar kaidah hukum, seperti mafia hukum, merusak hutan, pencemaran lingkungan, tindak kriminalitas, lebih mementingkan diri dan kelompok, korupsi, bersikap kedaerahan yang berlebihan (daerahisme) atau etnisitas yang berlebihan, bertindak anarkhis, penggunaan narkoba, kurang menghargai karya bangsa sendiri, mendewakan produk bangsa lain, dan sebagainya. Benarkah bahwa kesadaran berbangsa dan bernegara rakyat Indonesia melemah? Berbagai peristiwa di tanah air yang terjadi di negeri kita, dapat kita saksikan di media massa, bagaimana tingkah laku para wakil rakyat, pelajar, mahasiswa dan juga kelompok masyarakat  yang menunjukan tanda- tanda bahwa mereka masih kurang memiliki kesadaran berbangsa dan bernegara.   Berbangsa dan bernegara merupakan s...

Makalah Budidaya Bunga Kamboja

BAB I PENDAHULUAN A.     Latar belakang Bunga kamboja ( plumeria acuminata Ait ) Merupakan salah satu jenis tanaman, yang biasanya dijadikan tanaman hias, karena bunganya yang harum dan cantik pandang. Bunga kamboja memiliki rasa manis serta bersifat sejuk. Tanaman kamboja itu ibarat paradoks dimana di satu sisi fisiknya kelihatan sangat indah namun karena sering ditanam di sekitar kuburan membuat tanaman ini identik dengan hal-hal yang menakutkan. Sebetulnya, ada banyak sekali kegunaan dari tanaman kamboja ini, salah satunya sebagai tanaman hias karena sudah banyak kerabat dari kamboja yang dijadikan sebagai tanaman hias . Tanaman kamboja biasanya mudah ditanam dan tidak memerlukan perawatan khusus. Membudidayakan tanaman kamboja bisa dilakukan dengan beragam cara seperti vegetatif maupun generatif. Secara vegetatif memperbanyak kamboja bisa dengan disetek ataupun cangkok di bagian batangnya. Dan secara generatif dilakukan dengan menyemai biji kamboja pada media tanam....

Makalah Budidaya Tanaman Tebu

BAB I PENDAHULUAN A.       LATAR BELAKANG Tebu ( bahasa Inggris : sugar cane ) adalah tanaman yang ditanam untuk bahan baku gula dan vetsin . Tanaman ini hanya dapat tumbuh di daerah beriklim tropis. Tanaman ini termasuk jenis rumput-rumputan. Umur tanaman sejak ditanam sampai bisa dipanen mencapai kurang lebih 1 tahun. Di Indonesia tebu banyak dibudidayakan di pulau Jawa dan Sumatra . Untuk pembuatan gula, batang tebu yang sudah dipanen diperas dengan mesin pemeras (mesin press ) di pabrik gula. Sesudah itu, nira atau air perasan tebu tersebut disaring, dimasak, dan diputihkan sehingga menjadi gula pasir yang kita kenal. Dari proses pembuatan tebu tersebut akan dihasilkan gula 5%, ampas tebu 90% dan sisanya berupa tetes (molasse) dan air. Daun tebu yang kering (dalam bahasa Jawa , dadhok ) adalah biomassa yang mempunyai nilai kalori cukup tinggi. Ibu-ibu di pedesaan sering memakai dadhok itu sebagai bahan bakar untuk memasak; selain menghemat minyak tanah ya...