Langsung ke konten utama

Lomba Penulis Cilik Indonesia Penerbit Indiva | DL 31 Agt 2017



Hai, Adik-adik!
Untuk kalian yang suka dengan dunia tulis menulis, ada lomba menulis cerita pendek untuk seluruh anak Indonesia.

Yap, PECI kembali menggelar lomba menulis cerita anak buat kalian. Simak ketentuannya.

Syarat dan Ketentuan Lomba


a. Peserta berusia maksimal 14 tahun.

b. Tema bebas, asal bukan cerita fantasi (peri, sihir, dll.)


c. Tidak mengandung unsur SARA (suku, agama, ras, dan antargolongan), kekerasan, dan pornografi.

d. Panjang cerpen minimal 5 halaman dan maksimal 10 halaman, kertas A4 (kuarto), spasi 1,5, font 12 Times New Roman.

e. Belum pernah diikutkan lomba.

f. Cerpen dikirim bersama:

• Fotokopi akta kelahiran.
• Biodata lengkap (nama, alamat sekolah, alamat rumah, nomor telepon, akun email, nomor rekening orangtua atau penanggungjawab).
• Foto dengan pose bebas ukuran postcard.
• Struk pembelian semua buku Indiva kecuali Al-Ma’tsurat.

Ke alamat:
Panitia Lomba Penulis Cilik Indonesia 2017
a.n. PT Indiva Media Kreasi
Jl. Slamet Riyadi 612 B, Surakarta, Jawa Tengah
Telp: 0271 – 731584
HP 081904715588

g. Lomba dibuka pada 1 Juli 2017 dan ditutup pada 31 Agustus 2017.

h. Pengumuman Pemenang 18 September 2017 di:
• website www.indivamediakreasi.com.
• Fanpage Indiva Media Kreasi
• Twitter @penerbitindiva
• Instagram @penerbitindiva dan @peci_lintang_indiva
i. Keputusan juri tidak dapat diganggu gugat.

Hadiah Lomba


  • Juara 1 : Rp 2.000.000,00.
  • Juara 2 : Rp 1.500.000,00.
  • Juara 3 : Rp 1.000.000,00.
  • 5 Juara Harapan : Rp 500.000,00

Bagi naskah kalian yang belum juara namun layak terbit, akan diberikan kesempatan untuk terbit juga.

Sumber: Fanspage FB Penerbit Indiva.

Buku 101 Kebiasaan Hebat Anak Muslim

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Makalah Pentingnya Kesadaran Berbangsa Dan Bernegara Dilihat Dari Konteks Sejarah Dan Geopolitik Indonesia

BAB I PENDAHULUAN A.     Latar Belakang Gejala kesadaran berbangsa dan bernegara yang belum baik itu dapat kita lihat dalam perilaku individu sebagai rakyat maupun pejabat yang masih menunjukan tindakan-tindakan yang melanggar kaidah hukum, seperti mafia hukum, merusak hutan, pencemaran lingkungan, tindak kriminalitas, lebih mementingkan diri dan kelompok, korupsi, bersikap kedaerahan yang berlebihan (daerahisme) atau etnisitas yang berlebihan, bertindak anarkhis, penggunaan narkoba, kurang menghargai karya bangsa sendiri, mendewakan produk bangsa lain, dan sebagainya. Benarkah bahwa kesadaran berbangsa dan bernegara rakyat Indonesia melemah? Berbagai peristiwa di tanah air yang terjadi di negeri kita, dapat kita saksikan di media massa, bagaimana tingkah laku para wakil rakyat, pelajar, mahasiswa dan juga kelompok masyarakat  yang menunjukan tanda- tanda bahwa mereka masih kurang memiliki kesadaran berbangsa dan bernegara.   Berbangsa dan bernegara merupakan s...

Makalah Budidaya Bunga Kamboja

BAB I PENDAHULUAN A.     Latar belakang Bunga kamboja ( plumeria acuminata Ait ) Merupakan salah satu jenis tanaman, yang biasanya dijadikan tanaman hias, karena bunganya yang harum dan cantik pandang. Bunga kamboja memiliki rasa manis serta bersifat sejuk. Tanaman kamboja itu ibarat paradoks dimana di satu sisi fisiknya kelihatan sangat indah namun karena sering ditanam di sekitar kuburan membuat tanaman ini identik dengan hal-hal yang menakutkan. Sebetulnya, ada banyak sekali kegunaan dari tanaman kamboja ini, salah satunya sebagai tanaman hias karena sudah banyak kerabat dari kamboja yang dijadikan sebagai tanaman hias . Tanaman kamboja biasanya mudah ditanam dan tidak memerlukan perawatan khusus. Membudidayakan tanaman kamboja bisa dilakukan dengan beragam cara seperti vegetatif maupun generatif. Secara vegetatif memperbanyak kamboja bisa dengan disetek ataupun cangkok di bagian batangnya. Dan secara generatif dilakukan dengan menyemai biji kamboja pada media tanam....

Makalah Budidaya Tanaman Tebu

BAB I PENDAHULUAN A.       LATAR BELAKANG Tebu ( bahasa Inggris : sugar cane ) adalah tanaman yang ditanam untuk bahan baku gula dan vetsin . Tanaman ini hanya dapat tumbuh di daerah beriklim tropis. Tanaman ini termasuk jenis rumput-rumputan. Umur tanaman sejak ditanam sampai bisa dipanen mencapai kurang lebih 1 tahun. Di Indonesia tebu banyak dibudidayakan di pulau Jawa dan Sumatra . Untuk pembuatan gula, batang tebu yang sudah dipanen diperas dengan mesin pemeras (mesin press ) di pabrik gula. Sesudah itu, nira atau air perasan tebu tersebut disaring, dimasak, dan diputihkan sehingga menjadi gula pasir yang kita kenal. Dari proses pembuatan tebu tersebut akan dihasilkan gula 5%, ampas tebu 90% dan sisanya berupa tetes (molasse) dan air. Daun tebu yang kering (dalam bahasa Jawa , dadhok ) adalah biomassa yang mempunyai nilai kalori cukup tinggi. Ibu-ibu di pedesaan sering memakai dadhok itu sebagai bahan bakar untuk memasak; selain menghemat minyak tanah ya...